Dampak coronavirus, 40.000 wisman batalkan pesanan kamar di Bali

Hariyadi mengatakan sektor pariwisata akan semakin terpukul jika wabah tak tertangani.

Wakil Ketua Umum Kadin Hariyadi Sukamdani. Foto Antara.

Kamar Dagang dan Induatri (Kadin) menyatakan penyebaran coronavirus telah berdampak langsung pada pariwisata di Bali. Wakil Ketua Umum Kadin Hariyadi Sukamdani mengatakan sebanyak 40.000 wisatawan mancanegara (wisman) sudah membatalkan pesanan kamar di Bali.

"Situasi hari ini tidak mudah. Kami mencoba suasana lebih semangat, optimis di awal tahun, karea baru saja Imlek. Tapi ada coronavirus, ini membuat kelimpungan," katanya di Jakarta, Jumat (7/2).

Hariyadi, yang merupakan Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) ini juga mengatakan sektor pariwisata akan semakin terpukul jika penyebaran virus tersebut terus berlanjut. Apalagi pemerintah telah memutuskan untuk menunda penerbangan dari dan menuju China, menyusul peringatan bahaya coronavirus secara global. 

Dia melanjutkan, untungnya kondisi coronavirus tersebut berlangsung di low season, sehingga dampaknya tidak terlalu besar bagi dunia usaha.

"Kita blm pernah menghadapi situasi seperti ini. Untungnya situasinya saat low season. Tapi kalo berlanjut sampai pertengahan Februari jadi serius," ucapnya.