Harga saham murah, BP Jamsostek siap borong hingga Rp8 triliun

BP Jamsostek akan masuk ke saham-saham dengan kriteria fundamental kinerja bagus.

Ilustrasi. Foto Antara.

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek/BPJS Ketenagakerjaan) melihat tren pasar yang bearish atau tengah dalam penurunan menjadi momentum yang tepat untuk masuk ke pasar modal.

Direktur Utama BP Jamsostek Agus Susanto mengatakan BP Jamsostek berencana melakukan pembelian saham Rp6 triliun-Rp8 triliun untuk pengelolaan investasi mereka.

"Momen seperti ini bisa dimanfaatkan untuk membeli barang bagus dengan harga yang murah. Tentunya dengan tetap memastikan terlebih dahulu kondisi fundamental dari emiten," kata Agus di Jakarta, Senin (16/3).

Agus mengatakan, BP Jamsostek akan masuk ke saham-saham dengan kriteria fundamental kinerja bagus yang memiliki harga relatif rendah, kapitalisasi pasar besar, tingkat ketahanan terhadap sentimen global yang baik dan memiliki dividen pay out ratio yang bagus.

Agus menjelaskan, hingga Desember 2019, BPJS Ketenagakerjaan mencatatkan dana kelolaan senilai Rp431,6 triliun.