Ibu kota pindah, swasta minat bangun Disneyland di Jakarta

Aset pemerintah yang berada di Jakarta mencapai Rp1.400 triliun

Ilustrasi. Foto Antara.

Pemerintah memastikan bahwa aset milik negara di Jakarta tidak akan dijual pascapemindahan ibu kota negara pada 2024 ke Kalimantan Timur. Namun, aset tersebut akan dikelola dan dimanfaatkan bersama dengan pihak swasta.

Direktur Barang Milik Negara (BMN) Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan Encep Sudarwan mengatakan hal ini menanggapi sejumlah pihak yang telah memiliki ide untuk memanfaatkan aset negara tersebut. Salah satunya untuk membangun lokasi wisata seperti Disneyland dan Legoland.

"Ada ide misalnya Jakarta ada international brand soal wisata. Universal Studio, Disneyland, dan Legoland kan belum ada. Ada yang menyarankan mungkin di Jakarta Timur ada kawasan wisata itu," katanya di Gedung DJKN, Jakarta, Jumat (14/2).

Encep mengungkapkan aset pemerintah yang berada di Jakarta mencapai Rp1.400 triliun. Saat ini, lanjutnya, pemerintah sedang memetakan aset mana saja yang memungkinkan untuk dimanfaatkan sebagai pemasukan pemerintah.

"Aset negara kami sudah katakan Rp1.400 triliun di Jakarta. Sudah kita petakan mana saja yang mau kita manfaatkan. Kita ingin Jakarta hidup juga. Bukan hanya masterplan di ibukota negara (IKN) baru tapi juga Jakarta," ujarnya.