IHSG dibuka menguat menanti kebijakan The Fed dan BI

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat ke level 5.902.

Ilustrasi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI). Foto Antara.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat ke level 5.902 pada Rabu (19/2), setelah ditutup menguat 19 poin atau 0,33% menjadi 5.886 pada perdagangan Selasa(18/2).

Sektor industri dasar, properti, pertambangan, dan infrastruktur bergerak positif dan menjadi kontributor terbesar pada kenaikan IHSG kemarin. Investor asing membukukan penjualan bersih sebesar Rp260,9 miliar rupiah.

Analis Pilarmas Sekuritas Nico Demus mengatakan para pelaku pasar pada pagi ini sangat menanti data yang akan keluar dari Jepang. Data itu mulai dari ekspor, impor, neraca perdagangan, hingga core machine orders.

"Data ini menjadi penting tatkala perekonomian Jepang kemarin menunjukkan hasil yang kurang memuaskan. Apabila data yang keluar dari Jepang masih sama buruknya seperti kemarin, hal ini semakin berpotensi untuk menekan pergerakan IHSG hari ini," kata Nico dalam riset hariannya, Rabu (19/2).

Nico mengatakan data tersebut akan menjadi titik balik bagi Jepang. Secara konsensus, Nico melihat data yang akan muncul berpotensi besar untuk mengalami penurunan dibandingkan sebelumnya.