Indonesia dorong inisiatif kawasan untuk pembangunan infrastruktur

Indonesia juga berkomitmen melanjutkan proses keanggotaan di Financial Action Task Force (FATF) yang sempat tertunda akibat pandemi. 

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara. Foto Alinea/dokumentasi

Indonesia mendorong pengembangan inisiatif kawasan untuk pembangunan infrastruktur. Termasuk untuk mendukung transformasi ke teknologi digital dalam pertemuan antara menteri keuangan dan gubernur bank sentral ASEAN (ASEAN Finance Ministers and Central Bank Governors’ Meeting/AFMGM) pada 2 Oktober.

“Prioritas Indonesia dalam mendorong pembangunan infrastruktur bukan hanya untuk memfasilitasi aktivitas ekonomi selama pandemi, namun juga untuk mengantisipasi pergeseran modalitas proses belajar mengajar melalui platform digital," kata Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, dalam keterangan resmi, Senin (5/10).

Secara umum, rangkaian keseluruhan pertemuan tersebut membahas penguatan kerja sama ekonomi dan keuangan. Dengan penekanan diskusi pada agenda membangun ketahanan dan mendorong pemulihan ekonomi kawasan yang terdampak pandemi Covid-19

Indonesia berkomitmen melanjutkan proses keanggotaan di Financial Action Task Force (FATF) yang sempat tertunda akibat pandemi. 

Selain itu, Suahasil mendukung perkembangan yang telah dicapai ASEAN Infrastructure Fund (AIF) dengan inisiatif Fasilitas Pembiayaan Hijau Katalitik ASEAN (ASEAN Catalytic Green Finance Facility/ACGF) yang merupakan terobosan penting untuk memfasilitasi keterlibatan swasta pada pembiayaan infrastruktur hijau di kawasan.