KAI layani 40.000 penumpang saat arus balik liburan Natal 2020

KAI memastikan bahwa perjalanan dengan kereta api telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat sesuai dengan ketentuan.

Penumpang turun dari kereta api di Stasiun Gubeng Surabaya, Jawa Timur, Rabu (8/4/2020). Foto Antara/Didik Suhartono/foc.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) melayani 40.000 penumpang pada puncak arus balik libur Natal 2020, yaitu keberangkatan 27 Desember 2020. KAI mengoperasikan 106 perjalanan jarak jauh ke berbagai tujuan dengan tingkat okupansi mencapai 88% dari ketersediaan kursi.

“KAI memastikan bahwa perjalanan dengan kereta api telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat sesuai dengan ketentuan, untuk memastikan tidak ada penyebaran Covid-19 melalui moda transportasi kereta api," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan pers, Senin (28/12). 

Selama libur Natal, yaitu pada 18-27 Desember 2020, KAI telah memberangkatkan 334.000 pelanggan KA Jarak Jauh atau rata-rata 33.000 pelanggan per hari ke berbagai tujuan. 

Jumlah tersebut naik 18% dibandingkan pada November, di mana perseroan rata-rata melayani 28.000 pelanggan KA Jarak Jauh setiap harinya. 

Pada periode tersebut, rata-rata perusahaan plat merah itu mengoperasikan 106 perjalanan KA Jarak Jauh per hari dengan okupansi rata-rata di atas 70%. Bahkan pada rute dan tanggal tertentu, tiket beberapa KA ludes terjual seluruhnya untuk KA Jakarta menuju kota-kota di Jawa Tengah, dan Jawa Timur atau sebaliknya.