Diversifikasi usaha, kargo sumbang 30% dari pendapatan Garuda Indonesia

Kargo merupakan lini terpenting dalam pendapatan usaha Garuda pada saat ini.

Ilustrasi Alinea.id/Oky Diaz.

PT Garuda Indonesia (Perseroan) Tbk. (GIAA) mencatatkan pertumbuhan 89,66% pada bisnis kargo internasional di kuartal III-2021, dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. 

Capaian kinerja itu, selaras dengan fokus diversifikasi bisnis Garuda pada bisnis kargo udara, menyusul tekanan pendapatan usaha pada lini bisnis angkutan penumpang.

Direktur PT Garuda Indonesia (Perseroan) Tbk. Irfan Setiaputra menjelaskan, kargo merupakan lini terpenting dalam pendapatan usaha Garuda pada saat ini.

“Kami meyakini performa kinerja usaha yang mulai menunjukan pertumbuhan kondusif menjadi basis penting langkah pemulihan kinerja yang terus kami akselerasikan ke depannya," ungkap Irfan, dikutip dalam keterangan persnya, Senin (20/12).

Salah satu upaya mengoptimalkan pendapatan dari lini bisnis kargo adalah dengan mengoperasikan dua armada preighter (Passenger Freighter) A330-300, yang turut melayani perluasan jaringan penerbangan kargo.