Kemenkeu ajak generasi milenial investasi di sukuk ritel SR013

Pemerintah tengah menawarkan instrumen SBN ritel, yakni seri SR013.

Ilustrasi. Instrumen investasi. Alinea.id/dokumentasi

Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) mengajak generasi milenial untuk berinvestasi ke instrumen surat berharga negara (SBN).

Direktur DJPPR Luky Alfirman mengatakan, biasanya investor ingin berinvestasi dengan imbal hasil tinggi dan risiko seminim mungkin. Namun, investor juga tidak boleh terkecoh dengan investasi yang menawarkan imbal hasil tinggi, karena berisiko.

"Nah, bagaimana kita menyeimbangkan hal tersebut? Memang ada orang yang sukanya mengambil risiko, mengejar imbal hasil tinggi. Pemerintah menawarkan satu produk, namanya SBN," ujar Luky dalam Webinar DJPPR, Sabtu (12/9).

Saat ini, pemerintah tengah menawarkan instrumen SBN ritel, yakni seri SR013. Surat berharga syariah negara (SBSN) ritel tersebut ditawarkan dengan kupon tetap 6,05%.

Masa penawaran sukuk ritel SR013 tersebut dimulai pada 28 Agustus dan akan berakhir pada Rabu, 23 September 2020 pukul 10.00 WIB. SR013 ini memiliki tenor sepanjang tiga tahun atau jatuh tempo pada 10 September 2023.