Menteri BUMN: Kita masih terjebak supply demand bahan pangan

Untuk kemajuan sektor industri pangan, diperlukan perbaikan terhadap peta jalan ke depannya.

Menteri BUMN Erick Thohir dalam peresmian Holding Pangan, Rabu (12/1/2022). Foto YouTube Kementerian BUMN

Ekosistem dan market pangan dalam negeri akan semakin tertinggal, bila Indonesia tidak memperbaiki ekosistem hingga peta jalannya (roadmap). Meski begitu tidak boleh pesimistik terhadap kondisi tersebut. Pendirian holding BUMN Pangan atau ID Food diyakini akan mempekuat ekosistem pangan di Tanah Air. 

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, untuk kemajuan sektor industri pangan, diperlukan perbaikan terhadap peta jalan untuk ke depannya. Salah satunya, dengan mengembangkan teknologi dan inovasi terbarukan. Jika tidak, maka Indonesia akan makin tertinggal jauh dari negara tetangga.

“Negara kita berbeda dengan negara lain, kalau kita tidak memperbaiki ekosistem kita, roadmap kita ekosistem kita, market kita tentu akan jadi kalahan dengan ekosistem negara lain yang melihat Indonesia hanya sebagai market dan sumber daya alam yang baik," kata Erick dalam peresmian Holding Pangan, Rabu (12/1).

Sayangnya Indonesia masih bermasalah ihwal pasokan dan permintaan atau supply atau demand. Padahal negara lain sudah mempersiapan teknologi dan inovasi terbaru di sektor pangan.

"Kita masih terjebak supply dan demand. Masih terjebak bagaimana ketidakberpihakan kita kepada para petani. Sedangkan negara tetangga sudah mempunyai produk-produk unggulan," ungkap dia.