PAD Pemprov DKI pada 2018 capai Rp43,33 triliun

Sementara, terkait realisasi belanja daerah, Anies menjabarkan realisasi Belanja Tidak Langsung mencapai Rp27,73 triliun.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.Alinea.id/Eka Setiyaningsih

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyampaikan realisasi pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta tahun anggaran 2018.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pendapatan daerah DKI Jakarta telah terealisasi mencapai 93,05% atau sebesar Rp61,24 triliun dari target Rp65,81 triliun.

"Pendapatan Asli Daerah (PAD) terealisasi Rp43,33 triliun atau 97,69% dari target Rp44,35 triliun. Adapun realisasi Pendapatan Transfer Rp17,85 triliun atau 83,43% dari target Rp21,40 triliun, dan realisasi lain-lain Pendapatan yang Sah Rp53,51 miliar atau 92,27% dari target Rp57,99 miliar," ujar Anies dalam rapat Paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (24/6).

Sementara terkait realisasi belanja daerah, Anies menjabarkan realisasi Belanja Tidak Langsung mencapai Rp27,73 triliun atau 81,35% dari anggaran senilai Rp34,08 triliun, dan realisasi Belanja Langsung Rp33,68 triliun atau 82,13% dari anggaran senilai Rp41,01 triliun.

"Belanja tersebut digunakan untuk pelaksanaan program unggulan, antara lain dukungan penyelenggaraan tuan rumah Asian Games XVIII Tahun 2018, pembangunan maupun peningkatan jalan dan jembatan, antisipasi banjir, rob, dan genangan, serta peningkatan kualitas lingkungan perumahan dan permukiman kota," ujar Anies.