Pemerintah targetkan bangun infrastruktur tanpa APBN Rp84 T

Pembangunan infrastruktur tanpa APBN 2019 bisa mencapai US$6 miliar atau setara Rp84 triliun tahun ini.

Pembangunan infrastruktur tanpa APBN 2019 bisa mencapai US$6 miliar atau setara Rp84 triliun tahun ini. (Antara Foto)

Pembiayaan Investasi non-Anggaran Pemerintah (PINA) Bappenas menargetkan pembangunan infrastruktur tanpa APBN 2019 bisa mencapai US$6 miliar atau setara Rp84 triliun tahun ini. Target ini lebih tinggi 94% dibanding realisasi tahun lalu sebesar US$3,3 miliar atau sekitar Rp45,87 triliun.

CEO PINA dan Staf Khusus Menteri PPN Eko Putro Adijayanto menyatakan ada enam sektor yang akan dibiayai PINA tahun ini yaitu proyek energi terbarukan, gudang minyak, satelit, konektivitas, pariwisata, dan industri strategis.

"Target financial close tahun ini mencakup enam sektor tersebut. Kami optimistis target pendanaan tersebut dapat terpenuhi karena investor telah menyadari Indonesia kini cukup terbuka terhadap investasi,” kata Eko di Jakarta, Jumat (8/2).

Di sektor energi terbarukan, pemerintah ingin mereplikasi pembuatan pembangkit listrik berbasis biomassa seperti di Mentawai, Sumatera Barat. Pembangkit listrik di kepulauan tersebut menggunakan bambu sebagai sumber daya energi terbarukan.

Untuk konektivitas, rencananya akan dibangun jalan tol di selatan Jawa. PINA akan memfasilitasi pembiayaan jalan tol tersebut guna mengurangi kesenjangan di utara dan selatan Jawa. Selain itu, pemerintah sedang melakukan studi kelayakan (feasibility studies) untuk tujuh pelabuhan (hub port).