Produksi batu bara akan dipangkas, IHSG merangkak naik

Sektor pertambangan yang naik 1,08% dan sektor keuangan yang naik 1,03% menjadi penopang penguatan IHSG.

Ilustrasi. Foto Pixabay.

Indeks harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,18% ke level 4.914 pada perdagangan Rabu (1/7). Investor asing tercatat membukukan penjualan sejumlah Rp377 miliar di seluruh pasar.

Tercatat sebanyak 6,7 miliar lembar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp6,17 triliun. Sektor pertambangan yang naik 1,08% dan sektor keuangan yang naik 1,03% menjadi penopang penguatan IHSG hari ini.

Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi mengatakan penguatan ini didorong oleh pernyataan Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) yang berencana memotong produksi batu bara hingga 15%-20%, guna mencari keseimbangan harga yang tertekan akibat pandemi.

"Di sisi lain, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral atau ESDM optimistis target produksi batu bara tahun ini tercapai meskipun permintaannya menurun," ujarnya.

Sementara analis Pilarmas Investindo Sekuritas Nico Demus mengatakan penguatan IHSG yang cukup terbatas ini didorong oleh sentimen dari ekspektasi pelaku pasar terhadap rilis data fundamental Indonesia yang berada jauh di bawah ekspektasi.