PT Freeport Indonesia tak libur saat hari pencoblosan Pemilu 2019

Karyawan Freeport dan perusahaan subprivatisasinya yang sudah terdaftar sebagai pemilih, nanti akan bergiliran menggunakan hak pilihnya.

Pekerja merakit kotak suara untuk Pemilu 2019. Antara Foto

PT Freeport Indonesia menyatakan operasional tambang tembaga dan emas di Tembagapura, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, tetap akan berlangsung pada saat pemilihan umum  atau pemilu 17 April 2019 mendatang.

VP Government Relation PT Freeport Indonesia, Jonny Lingga, mengatakan operasi tambang terutama pada bagian-bagian yang tidak memungkinkan untuk dilakukan penutupan sementara seperti tambang bawah tanah, tetap dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan pemilu pada Rabu, 17 April 2019.

Adapun karyawan Freeport dan perusahaan subprivatisasinya yang sudah terdaftar sebagai pemilih, kata Jonny, nanti akan secara bergiliran dapat menggunakan hak pilih mereka pada lokasi tempat pemungutan suara (TPS) terdekat.

Untuk pekerjaan-pekerjaan yang tidak memiliki risiko berat atau kritis seperti tenaga administrasi kemungkinan akan dilakukan penutupan sementara, menyesuaikan waktu buka atua tutupnya TPS. Tapi, lanjut Jonny, untuk bagian-bagian yang tidak memungkinkan dilakukan penutupan sementara, operasionalnya tetap akan berjalan.

“Tambang kami tetap berjalan seperti biasa. Tentu karyawan tidak mungkin sekaligus pergi ke TPS, tinggal diatur secara bergiliran saja agar aktivitas perusahaan juga tidak terdampak,” ujar Jonny.