Realisasi sejuta rumah masih jauh dari target

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat rumah yang terbangun 582.638 unit atau masih jauh dari target.

Deretan rumah pada salah satu lokasi proyek pembangunan perumahan di Palu, Sulawesi Tengah, Kamis (5/7)./AntaraFoto

Realisasi program Satu Juta Rumah tahun ini baru mencapai 58% per Agustus 2018. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat rumah yang terbangun 582.638 unit atau masih jauh dari target.

Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid, mengatakan, dari total jumlah unit terbangun, 68% di antaranya atau sekitar 396.194 unit merupakan perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). 

Sementara 32% sisanya atau sekitar 186.444 unit merupakan rumah komersial atau non MBR. "Masih punya waktu 4,5 bulan lagi untuk mencapai target," kata Khalawi dalam jumpa pers Hari Perumahan Nasional di Jakarta, Kamis (23/8).

Meski demikian, Khalawi mengatakan ada penambahan sekitar 30.000 unit rumah yang selesai dibangun pada akhir Agustus. Sehingga capaian dari program tersebut menembus angka 610.000 unit. 

Sejak dicanangkan pada 2015, realisasi program Satu Juta Rumah terus meningkat. Pada 2015 rumah terbangun hanya 699.770 unit. Realisasinya naik pada dua tahun berikutnya menjadi 805.169 unit pada 2016 dan 904.758 unit pada 2017.