Sandiaga Uno bongkar masih banyak pungli di daerah

Mantan calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno membongkar masih banyaknya pungutan liar di daerah yang menghambat investasi.

Mantan capres Prabowo Subianto dan cawapres Sandiaga Uno. / Antara Foto

Pengusaha sekaligus pendiri PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG), Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan masih banyaknya pungutan liar (pungli) yang terjadi di daerah menjadi salah satu faktor penghambat pertumbuhan investasi di Indonesia.

Mantan calon wakil presiden itu melanjutkan, maraknya pungli yang terjadi di berbagai daerah tersebut membuat para pengusaha gerah dan khawatir untuk memulai usahanya, sehingga aliran dana dari investor pun mampat.

"Banyak sekali komplainnya (pungli) dan itu sudah diakui oleh Pak Kapolri juga. Jadi, itu adalah salah satu yang diungkapkan tadi narasumber dan sesi pertanyaan kenapa investor belum masuk ke Indonesia. Salah satu kenyataannya di lapangan (banyak pungli)," katanya usai Economics Forum, Jakarta, Rabu (20/11). 

Dia pun menyentil konferensi yang diselenggarakan Indonesia Economic Forum yang banyak membahas mengenai capaian-capaian pembangunan di Indonesia, namun praktiknya di lapangan, kepastian pengusaha untuk berinvestasi masih sulit.

"Kita bicara di konferensi ini yang bagus-bagus terus bahwa arah pembangunan begini, dan lain-lain. Tapi kenyataan di lapangan, mereka mulai berinvestasi ada saja kesulitan yang dilakukan di level daerah," ujarnya.