Sandiaga Uno: Desa wisata jadi andalan pariwisata ke depan

Desa wisata lebih berbasis alam terbuka dan juga bisa untuk wisata berbasis edukasi.

Desa Wisata Sade. Foto kemenparekraf.go.id

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyebutkan, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, merupakan salah satu sektor yang paling terdampak pandemi Covid-19. Dapat dikatakan demikian, sebab terjadi penurunan jumlah wisatawan mancanegara hampir 75%, di sepanjang Januari sampai November 2020. 

“Kita harus optimistis untuk bangkit, agar sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang menjadi sumber mata pencaharian bagi 34 juta rakyat Indonesia bisa bertahan,” kata Sandi dalam webinar, Selasa (23/3).

Untuk itu, dalam rangka mempercepat pemulihan ekonomi nasional di sektor pariwisata, Kemenparekraf menjalankan berbagai program yang berbasis Community Based Program. Program berbasis komunitas ini salah satunya melalui program Pembiayaan Homestay.

“Karena wisatawan mancanegara turun 73,6% pada Januari-November 2020 dibandingkan tahun sebelumnya. Tetapi wisnus hanya turun kira-kira 30% pada periode yang sama. Berarti masih terbuka peluang untuk homestay,” kata Sandi.

Di sisi lain, Sandi melihat banyak potensi yang dimiilki oleh desa wisata Indonesia. Apalagi daya tarik pariwisata, sekarang adanya di desa pariwisata, karena lebih berbasis alam terbuka dan juga bisa untuk wisata berbasis edukasi.