Saratoga siapkan capex US$100 juta tahun ini

Saratoga menyiapkan capex untuk melanjutkan bisnis penanaman investasi.

Direksi PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) saat pemaparan hasil RUPST di Kuningan, Jakarta, Rabu (22/5). Alinea.id/Annisa Saumi

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar US$100 juta atau sekitar Rp1,45 triliun.

Direktur investasi Saratoga Devin Wirawan mengatakan perseroan tengah membidik lima perusahaan untuk penyaluran investasi baru pada tahun ini. Namun, Saratoga belum mau menyebutkan kelima perusahaan tersebut.

"Perusahaannya didominasi sektor fast moving consumer goods (FMCG) atau sektor pendukung FMCG," ujar Devin di Kuningan, Jakarta, Rabu (22/5).

Devin mengatakan Saratoga akan tetap melanjutkan pengembangan bisnis meskipun perusahaan mengalami kerugian sebesar Rp6,195 triliun pada tahun buku 2018.

Selain merencanakan investasi baru, Saratoga juga akan terus mendorong perusahaan portofolio yang telah dimiliki. Direktur Protofolio Saratoga Andi Esfandiari menjelaskan setidaknya dua portofolio Saratoga yang akan terus dikembangkan yaitu Rumah Sakit Awal Bros dan Mulia Bosco Logistik.