sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Saratoga bagi dividen, Sandiaga Uno dapat Rp64 miliar

Calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno mengantongi 21,510% saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG).

Annisa Saumi
Annisa Saumi Rabu, 22 Mei 2019 14:38 WIB
Saratoga bagi dividen, Sandiaga Uno dapat Rp64 miliar

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) membagikan dividen sejumlah Rp298,4 miliar atau Rp110 per lembar saham. Dividen yang dibagikan kepada para pemegang saham ini mencapai 33,15% dari laba bersih Saratoga pada 2018 sebesar Rp900 miliar. 

Calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno merupakan salah satu pemegang saham SRTG. Sandi mengempit 21,510% saham atau sejumlah 583.565.429 lembar saham di Saratoga. Dengan kepemilikan tersebut, pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Saratoga Rabu hari ini (22/5), Sandi mendapatkan dividen Rp64,1 miliar. 

Direktur Keuangan Saratoga Lany Djuwita Wong mengatakan dividen akan dibagikan dalam waktu satu bulan ke depan. “Sesuai peraturan, dividen dibagikan paling lambat sebulan setelah RUPST,” kata Lany di Kuningan, Jakarta, Rabu (22/5).

Lany mengungkapkan, ke depan perusahaan investasi ini tetap fokus mengembangkan sektor bisnis yang sudah ada. Saratoga telah menyiapkan belanja modal US$100 juta, baik untuk pengembangan usaha maupun investasi di beberapa perusahaan.

"Sumber pendanaan kami akan berasal dari dividen dan pendapatan lainnya. Kami sangat percaya diri untuk investasi ke depan," kata Lany.

Selain membagikan dividen, para pemegang saham juga menyetujui penunjukan Devin Wirawan sebagai Direktur Investasi Saratoga. 

Buy Back Saham
 

Selain membagikan dividen, Saratoga juga berencana melakukan pembelian kembali (buyback) saham-saham milik mereka setelah mendapat persetujuan dari pemegang saham. Lany mengatakan, Saratoga telah menyiapkan dana Rp110 miliar untuk buyback 20 juta lembar saham.

Sponsored

Lany menjelaskan, buyback dilakukan untuk menahan penurunan nilai saham perusahaan. Saham SRTG memang terpantau turun belakangan ini, dan dianggap di bawah nilai wajar. "Program buyback dilakukan untuk menjaga stabilitas harga saham perseroan," kata Lany.

Dari RTI Infokom, saham PT Saratoga Investama Sedaya, Tbk. (SRTG) dibuka stagnan pada pembukaan pasar hari ini di level 3.780. Pada hari sebelumnya, saham SRTG merosot 3,08% ke level Rp3.780 per lembar saham.

Nasib saham Sandiaga Uno

Direktur Investasi Saratoga Devin Wiryawan mengakui tensi politik yang memanas tak memengaruhi kinerja Saratoga.  "Pak Sandi itu merupakan salah satu pemilik dari sekian banyak pemilik Saratoga, tapi sejak Pak Sandi aktif dalam politik dia tidak ikut serta dalam manajemen Saratoga," kata Devin 

Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji mengatakan, secara teknikal perkembangan saham SRTG belum bisa diprediksi karena masih bergerak sangat random.

Sama seperti SRTG, saham PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk. (MPMX) yang terafiliasi dengan Sandiaga Uno, dibuka stagnan pada perdagangan hari ini di level Rp1.255. Pada perdagangan, Selasa (21/5) kemarin, saham emiten yang bergerak di bidang otomotif ini ditutup naik 2,03% ke level Rp1.255 per lembar saham.

"Sementara pergerakan MPMX sudah sangat bullish, sehingga sudah terlambat untuk masuk," kata Nafan kepada Alinea.id. Nafan menilai pengumuman hasil penetapan KPU tak berpengaruh signifikan untuk saham SRTG dan MPMX.

 

Berita Lainnya
×
tekid