Terus direvisi, target pertumbuhan ekonomi 3,7%-4,5%

Target pertumbuhan ekonomi turun lagi menjadi 3,7%-4,5%, dari sebelumnya 4,5%-5,3%.

Ilustrasi. Foto Pixabay.

Pemerintah kembali merevisi target pertumbuhan ekonomi pada 2021 seiring dengan melonjaknya kasus positif Covid-19 dan penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat saat ini. 

Sekretaris Eksekutif Kemenko Perekonomian Raden Pardede mengatakan saat ini pemerintah menargetkan laju pertumbuhan ekonomi tahun ini berada di kisaran 3,7%-4,5%, dari sebelumnya 4,5%-5,3%.

"Pemerintah menargetkan perekonomian tumbuh positif 3,7% - 4,5% yang sebelumnya antara 4,5% - 5,3%. Jadi sudah dilakukan revisi ke bawah," katanya dalam webinar, Rabu (7/7).

Raden mengungkapkan, makin lebarnya revisi target pertumbuhan ekonomi dibandingkan sebelumnya menunjukkan peningkatan ketidakpastian. Hal ini dipicu lonjakan kasus yang menyebabkan terhentinya mobilitas dan tertahannya aktivitas ekonomi.

"Itu adalah konsekuensi logis, meski kuartal II akan mengalami pertumbuhan ekonomi tertinggi 7% yang disebabkan oleh baseline effect kuartal II-2020 yang kontraksi 5,3%," ujarnya.