Transaksi AstraPay sudah lebih dari 2 juta transaksi per bulannya

AstraPay juga bisa dimanfaatkan di ribuan bengkel mobil dan motor di seluruh Indonesia.

Logo AstraPay. Foto istimewa

Perusahaan transaksi uang digital, AstraPay kini genap berusia 2 tahun. Meski tergolong sangat muda dan menjadi pendatang baru, AstraPay saat ini sudah mampu mencapai transaksi hingga lebih dari 2 juta transaksi per bulannya.
Resmi dirilis pada 15 September 2021, hingga awal Juni 2022 ini, Astrapay sudah menarik 5 juta pengguna yang terdaftar.

Memberikan banyak kemudahan bagi penggunanya, AstraPay juga bisa dimanfaatkan di ribuan bengkel mobil dan motor di seluruh Indonesia, dapat digunakan sebagai kartu pembayaran transportasi umum seperti MRT, Transjakarta, TransSemarang, TransJogja, DayTrans, dan juga Trac To Go, bahkan untuk transaksi area wisata
seperti Gondola di Ancol, dan transaksi berbelanja di Sayurbox.

“Kami terus mengembangkan layanan AstraPay sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dan tentunya mengedepankan transaksi digital yang nyaman dan aman, serta berfokus pada peningkatan value untuk para penggunanya, baik itu user maupun merchant-merchant kami,” jelas Chief Executive Officer AstraPay, Ricky Gunawan.

Melalui keterangan resminya, Ricky menuturkan secara tertulis bahwa AstraPay sebagai uang digital bukan hanya mengenai transaksi, tetapi masih banyak hal lainnya yang bisa dieksplore lebih luas untuk kemajuan pengguna dan juga merchant.

Seiring dengan perkembangan transaksi uang digital yang sangat pesat di Indonesia, Reny Futsy Yama selaku Chief Marekting Officer AstraPay memiliki optimisme bahwa AstraPay mampu bertumbuh dua kali lipat dibanding tahun lalu. Tak hanya itu, Reny juga menyatakan bahwa AstraPay akan terus memberkan layanan ekstra.