Pemkab Kukar gandeng Yayasan Cipta dan Tanoto Foundation atasi stunting

program yang sudah direalisasikan Pemkab Kukar salah satunya membentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting.

DPPKB Kukar menggelar lokakarya penurunan angka stunting (Foto: kukarkab.go.id/Heriyanto)

Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) bersama Yayasan Cipta dan Tanoto Foundation menyusun modul kurikulum percepatan penurunan angka stunting. Kepala Bidang Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kukar, Sri Lindawati, mengatakan program yang sudah direalisasikan Pemkab Kukar salah satunya membentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting.

“Pemkab Kukar melalui dinas terkait telah menjalankan program dan membentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting, Tim Pendamping Keluarga, serta bersinergi dengan stakeholder lainnya agar masalah stunting bisa di atasi dan diturunkan di Kukar," ujar Sri, dikutip dari kukarkab.go.id, Senin (22/5).

Sri menjelaskan, Pemkab Kukar melibatkan Yayasan Cipta dan Tanoto Foundation menggelar Lokakarya Penyusunan Modul Tokoh Kunci Lokal Stunting Kabupaten Kukar dalam Implementasi Percepatan Penurunan Stunting di Kukar.

Menurut Sri, modal sosial dengan karakteristik masyarakat Kukar yang memegang teguh nilai agama dan budaya dapat dimanfaatkan dengan baik dalam upaya percepatan pencegahan stunting di Kukar.

“Karenanya pada tataran aksi peran tokoh agama sangat dibutuhkan untuk melakukan kampanye percepatan dan pencegahan stunting,” tuturnya.