Jutaan orang di India terancam kehilangan kewarganegaraan

India menerbitkan sebuah daftar yang dapat melucuti kewarganegaraan jutaan orang di negara bagian Assam.

Ilustrasi / Shutterstock

India telah menerbitkan sebuah daftar yang dapat melucuti kewarganegaraan jutaan orang di negara bagian Assam, yang terletak di timur laut negara itu.

Daftar Warga Nasional (NRC) adalah daftar orang-orang yang tidak dapat membuktikan bahwa mereka datang ke negara bagian itu sebelum 24 Maret 1971, ketika Bangladesh didirikan.

India menerangkan bahwa daftar tersebut dikeluarkan untuk membasmi gerombolan imigran gelap Bangladesh. Namun di lain sisi itu memicu kekhawatiran di kalangan etnis minoritas di Assam. Demikian seperti dilansir BBC, Senin (30/7).

Takut memicu kekerasan, para pejabat menegaskan bahwa tidak seorangpun akan menghadapi tindakan deportasi segera. Bagaimanapun, ada proses banding yang panjang yang akan dilalui, meski itu berarti jutaan keluarga akan hidup dalam ketidakpastian sampai mereka mendapatkan keputusan akhir tentang status hukum mereka.

Salah satu yang cemas dengan dirilisnya NRC adalah Hasitun Nissa (47). Assam merupakan tempat di mana perempuan yang berprofesi sebagai guru sekolah itu menghabiskan masa kecil, belajar, menikah hingga akhirnya memiliki empat orang anak.