IAEA: Iran mematuhi kesepakatan nuklir

IAEA diberi akses ke semua situs di Iran untuk memverifikasi kepatuhan Teheran dengan kesepakatan tersebut.

Presiden Iran Hassan Rouhani. / REUTERS/Arnd Wiegmann

Badan Atom Internasional (IAEA) melaporkan bahwa Iran mematuhi klausul pembatasan program nuklirnya sebagaimana yang telah disepakatinya dalam perjanjian nuklir 2015 yang dikenal dengan sebutan Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA). Laporan tersebut dirilis pada Kamis (30/8).

Dalam laporan triwulan kedua sejak Donald Trump menarik Amerika Serikat dari kesepakatan nuklir itu, IAEA menyebutkan bahwa Iran konsisten menjalankan komitmennya pada tingkat pengayaan uranium dan lain-lainnya.

"Tingkat produksi (uranium) mereka konstan. Tidak ada perubahan apa pun," sebut seorang diplomat senior seperti dimuat dalam Reuters, Jumat (31/8).

IAEA diberi akses ke semua situs di negara tersebut untuk memverifikasi kepatuhan Iran dengan kesepakatan tersebut.

"Kerja sama yang tepat waktu dan pro-aktif oleh Iran dengan memberikan akses telah memfasilitasi implementasi perjanjian nuklir dan meningkatkan kepercayaan," demikian yang dijelaskan dalam laporan IAEA yang dikirimkan ke seluruh negara anggotanya.