1 warga China positif coronavirus usai kunjungi Bali

Warga China tersebut terbang dengan penerbangan Lion Air JT2618 dari Wuhan ke Denpasar, Bali, pada 22 Januari.

Seorang pekerja dengan peralatan sanitasi menyemprotkan disinfektan di sebuah kantor di Shanghai, China, Rabu (12/2). ANTARA FOTO/cnsphoto via REUTERS

Pihak berwenang di Provinsi Anhui, China, melaporkan bahwa seorang warga Tiongkok yang mengunjungi Bali pada akhir Januari dinyatakan positif terjangkit coronavirus jenis baru.

Melalui Weibo pada 6 Februari, otoritas Anhui menyatakan bahwa mereka mendapat informasi tersebut dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Kota Huainan pada 5 Februari. CDC Huainan melaporkan, seorang pasien yang diidentifikasi sebagai Jin terbang dengan penerbangan Lion Air JT2618 dari Wuhan ke Denpasar, Bali, pada 22 Januari.

Dia kemudian menetap di Bali sekitar sepekan sebelum terbang dengan Garuda Indonesia GA858 dari Bali ke Shanghai pada 28 Januari. Delapan hari setelah itu, pasien dinyatakan positif terjangkit coronavirus jenis baru.

"Bagi para penumpang yang berada di penerbangan yang telah disebutkan di atas, mohon segera memberlakukan tindakan pencegahan," tulis pihak berwenang Provinsi Anhui via Weibo.

Pihak berwenang mengimbau para penumpang untuk sementara tidak ke luar dan pergi ke rumah sakit jika merasa demam.