31 anak di India tewas keracunan lici

Saat ini ada 40 anak lainnya yang tengah menjalani perawatan intensif.

Ilustrasi / Pixabay

Pejabat kesehatan India menyatakan setidaknya 31 anak meninggal di wilayah utara India dalam 10 hari terakhir akibat penyakit otak yang diyakini terkait dengan zat beracun yang ditemukan dalam buah lici.

Kasus itu dilaporkan oleh dua rumah sakit di Muzaffarpur, negara bagian Bihar, yang terkenal subur akan kebun lici.

Menurut pejabat Kementerian Kesehatan, Ashok Kumar Singh, anak-anak itu menunjukkan gejala sindrom ensefalitis akut (AES) atau radang otak. Dia mengatakan bahwa sebagian besar dari mereka mendadak kehilangan glukosa dalam darah.

Setidaknya ada 40 anak lainnya yang mengeluhkan gejala yang sama dan kini sedang dirawat di unit perawatan intensif.

"Kami berusaha sebisa mungkin untuk menyelamatkan mereka," kata S. P. Singh, kepala petugas medis dari Rumah Sakit Sri Krishna.