Akhiri pertempuran, Israel-Hamas sepakati gencatan senjata

Pertempuran antara kedua pihak telah menyebabkan kehancuran di Jalur Gaza dan menewaskan lebih dari 200 orang.

Ilustrasi. Pixabay

Israel dan kelompok militan Hamas menyetujui gencatan senjata pada Kamis (20/5), menghentikan pertempuran yang telah terjadi selama 11 hari terakhir.

Pertempuran antara kedua pihak menyebabkan kehancuran di Jalur Gaza dan menewaskan lebih dari 200 orang.

Pada pukul 02.00 waktu setempat, saat gencatan senjata mulai berlaku, jalan-jalan di Gaza dilaporkan kembali ramai. Orang-orang keluar dari rumah mereka dan bersorak-sorai.

Layaknya tiga pertempuran besar sebelumnya antara Israel dan Hamas, babak terakhir ini juga berakhir dengan tidak meyakinkan. Israel mengklaim telah menimbulkan kerusakan parah pada Hamas, tetapi tidak menghentikan serangan roket nonsetop kelompok militan Islam itu. 

Hampir segera, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menghadapi kecaman dari basis sayap kanan garis keras yang menilai dirinya menghentikan operasi militer terlalu cepat.