Bantu pembangunan infrastruktur RI, Pemkot London alokasikan US$3,7 miliar

Pemkot London siap membantu pembangunan infrastruktur melalui dua area yakni keuangan hijau dan keuangan syariah.

Wali Kota untuk Pusat Finansial Kota London Peter Estlin dalam jumpa pers di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Rabu (10/7). Alinea.id/Valerie Dante

Wali Kota untuk Pusat Finansial Kota London Peter Estlin menyatakan bahwa Pemerintah Kota London akan mengalokasikan US$3,7 miliar untuk menunjang pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Mewakili badan finansial pemkot, Korporasi Kota London, Estlin menuturkan bahwa kota itu siap membantu pembangunan infrastruktur melalui dua area, yakni keuangan hijau (green financing) dan keuangan syariah.

"Inggris memiliki banyak keahlian di dua area itu, kami dengan senang hati akan berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan Indonesia," jelasnya.

Dia menyampaikan, untuk mendapatkan pendanaan yang disediakan Korporasi Kota London, proyek-proyek infrastruktur di Indonesia harus melibatkan perusahaan Inggris.

"Salah satu syarat pendanaannya adalah 20% aktivitas proyeknya harus melibatkan bisnis Inggris, sisanya bisa dikerjakan pihak atau perusahaan dalam negeri," jelas Estlin.