Penculikan terjadi setelah menolak bekerja sama dengan penjajah Rusia di Ukraina.
Pejabat Rusia di wilayah Kherson Ukraina mengatakan, pasukan keamanan mereka telah menahan wali kota Kherson, Ihor Kolykhayev, pada Selasa (28/6). Penahanan tersebut terjadi setelah dia menolak untuk mengikuti perintah Moskow.
Di sisi lain, seorang pejabat lokal Kherson mengatakan, wali kota diculik.
Untuk diketahui, Kherson merupakan sebuah kota pelabuhan di Laut Hitam, tepat di barat laut semenanjung Krimea yang dicaplok Rusia. Penduduk lokalnya sudah meninggalkan wilayah tersebut sejak diduduki selama minggu pertama invasi Rusia ke Ukraina.
"Saya dapat mengonfirmasi bahwa Kolykhayev ditahan oleh kantor komandan (polisi militer)," Ekaterina Gubareva selaku wakil kepala wilayah Kherson seperti dilansir dari Reuters, Rabu (29/6).
Halyna Lyashevska selaku penasihat Kolykhayev mengatakan, wali kota diculik setelah menolak bekerja sama dengan penjajah Rusia di Ukraina.