Cegah penyebaran coronavirus, China siapkan US$15,58 miliar

Pada Selasa, Komisi Kesehatan Nasional China melaporkan bahwa angka kematian nasional mencapai 2.943, dengan 80,151 orang yang terinfeksi.

Petugas polisi menggunakan masker berjaga di Beijing, China, Minggu (1/3). ANTARA FOTO/The Yomiuri Shimbun

Kepala Divisi Asuransi Sosial Kementerian Keuangan China Fu Jinling pada Selasa (3/3) menyatakan bahwa pemerintah telah mengalokasikan US$15,58 miliar sebagai dana khusus terkait upaya pencegahan penyebaran epidemi coronavirus jenis baru di negara tersebut.

Selain itu, Fu mengatakan, pemerintah China telah memberikan bantuan pembayaran asuransi sosial sebesar US$143 miliar kepada perusahaan-perusahaan di Tiongkok untuk mendorong dimulainya kembali aktivitas produksi yang sempat terhenti akibat merebaknya coronavirus.

Dia menambahkan bahwa China juga tidak akan mewajibkan perusahaan-perusahaan di Provinsi Hubei, pusat penyebaran wabah coronavirus, membayar asuransi selama lima bulan.

Pada Selasa, Komisi Kesehatan Nasional China melaporkan bahwa angka kematian nasional mencapai 2.943, dengan 80,151 orang yang terinfeksi.

Demi mencegah penyebaran coronavirus lebih lanjut, otoritas di Shanghai akan mengarantina setiap orang yang memasuki kota tersebut dari negara-negara yang terdampak virus itu. Seorang pejabat setempat, Xu Wei, menyebut bahwa masa karantina akan berjalan selama 14 hari.