Covid-19: Spanyol mulai longgarkan lockdown

PM Sanchez menyatakan bahwa keputusan melonggarkan lockdown diambil setelah pemerintah berkonsultasi dengan komite ahli.

Anggota polisi memberikan masker secara gratis di stasiun metro di tengah pandemik Covid-19 di Madrid, Spanyol, Senin (13/4). ANTARA FOTO/REUTERS/Juan Medina

Spanyol, salah satu negara yang paling terpukul oleh Covid-19, mulai mengurangi langkah-langkah lockdown atau karantina wilayah ketat.

Pada Senin (13/4), pemerintah Spanyol melonggarkan beberapa pembatasan akibat lockdown yang diberlakukan sejak 14 Maret. Pihak berwenang mengizinkan bisnis yang karyawannya tidak dapat bekerja dari jarak jauh untuk kembali beroperasi.

Orang-orang yang bekerja di bidang manufaktur, konstruksi, dan sejumlah layanan lainnya diizinkan untuk kembali bekerja dengan catatan harus berpegang pada pedoman keselamatan yang ketat.

Sementara itu, sisa populasi harus tetap mengikuti aturan pemerintah untuk tidak keluar rumah jika tidak ada keperluan mendesak.

Pemerintah menegaskan status Spanyol secara keseluruhan masih dalam penerapan lockdown. Sekolah, restoran, dan layanan nonesensial lainnya tetap ditutup untuk umum.