Dianggap misinformasi corona, Facebook hapus unggahan Trump

Kebijakan serupa dilakukan Twitter dan YouTube.

Presiden AS, Donald Trump, saat reli dengan pendukungnya di Des Moines, Iowa, Amerika Serikat, Kamis (30/1/2020). Foto Antara/REUTERS/Jonathan Ernst

Facebook menghapus unggahan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang dianggap melanggar aturan perusahaan untuk tidak menyebarkan misinformasi terkait coronavirus baru (Covid-19), Rabu (5/8).

Unggahan itu berisi klip video dari wawancara dengan Fox News pada Selasa (4/8), di mana Trump mengklaim anak-anak hampir pasti kebal terhadap Covid-19.

"Video ini menyertakan klaim palsu, bahwa sekelompok anggota masyarakat kebal dari Covid-19. Ini merupakan pelanggaran terhadap kebijakan kami seputar misinformasi Covid-19," kata seorang juru bicara Facebook.

Ini adalah pertama kalinya Facebook menghapus unggahan Trump karena misinformasi terkait Covid-19.

Selain itu, sebuah twit yang diunggah oleh akun tim kampanye Trump juga kemudian dihapus Twitter karena melanggar aturan misinformasi Covid-19.