Dianggap misinformasi corona, Facebook hapus unggahan Trump
Kebijakan serupa dilakukan Twitter dan YouTube.
Facebook menghapus unggahan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang dianggap melanggar aturan perusahaan untuk tidak menyebarkan misinformasi terkait coronavirus baru (Covid-19), Rabu (5/8).
Unggahan itu berisi klip video dari wawancara dengan Fox News pada Selasa (4/8), di mana Trump mengklaim anak-anak hampir pasti kebal terhadap Covid-19.
"Video ini menyertakan klaim palsu, bahwa sekelompok anggota masyarakat kebal dari Covid-19. Ini merupakan pelanggaran terhadap kebijakan kami seputar misinformasi Covid-19," kata seorang juru bicara Facebook.
Ini adalah pertama kalinya Facebook menghapus unggahan Trump karena misinformasi terkait Covid-19.
Selain itu, sebuah twit yang diunggah oleh akun tim kampanye Trump juga kemudian dihapus Twitter karena melanggar aturan misinformasi Covid-19.