Dituduh lakukan spionase, AS cabut visa 1.000 pelajar China

Hampir 370.000 siswa dari China terdaftar di universitas di seluruh AS pada 2018-2019.

Ilustrasi. Pixabay

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (Kemlu AS) mencabut lebih dari 1.000 visa bagi pelajar dan peneliti asal China.

Ketika ketegangan antara Washington dan Beijing meningkat, Presiden AS, Donald Trump, pada 29 Mei menyatakan, sejumlah pelajar asal China yang berada di negaranya secara sengaja mencuri kekayaan intelektual dan membantu memodernisasi militer "Negeri Tirai Bambu".

Kemlu AS mengatakan, lebih dari 1.000 visa telah dicabut sejak Trump pada 1 Juni menuduh ada sejumlah pelajar dan peneliti China yang melakukan spionase.

"Mahasiswa pascasarjana berisiko tinggi dan peneliti yang dibuat tidak memenuhi syarat di bawah proklamasi. Ini mewakili sebagian kecil dari jumlah total mahasiswa dan cendekiawan China yang datang ke AS," jelas pernyataan Kemlu AS, Rabu (9/9) waktu setempat.

Lebih lanjut, Kemlu menuturkan, "Negeri Paman Sam" akan terus menyambut pelajar dari China yang tidak bekerja sama demi melanjutkan tujuan Partai Komunis China di AS.