Inggris akan tingkatkan uji Covid-19

Sementara Jerman telah menguji sekitar 500.000 orang per minggu, kapasitas Inggris saat ini adalah sekitar 13.000 per hari.

Warga mengikuti kelas menari yang dipimpin oleh Janet Woodcock di sebuah jalan di Frodsham, Inggris, Rabu (1/4), di tengah pandemik Covid-19. ANTARA FOTO/REUTERS/Molly Darlington

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson berjanji untuk meningkatkan tes Covid-19. Pernyataan tersebut muncul setelah pemerintahannya menghadapi kritik karena dinilai lebih lamban dibanding sejumlah negara Eropa dalam hal uji coronavirus bagi pekerja kesehatan dan masyarakat.

"Kami juga meningkatkan pengujian secara besar-besaran," kata PM Johnson lewat pesan video dari Downing Street di mana dia tengah mengisolasi diri setelah dinyatakan positif Covid-19.

"Saya ingin fokus soal pengujian karena ini sangat penting. Seperti yang telah saya katakan selama berminggu-minggu, itu adalah jalan keluarnya. Itu adalah cara bagaimana kita akan memecahkan teka-teki coronavirus, itu adalah bagaimana kita akan mengalahkannya pada akhirnya."

Pesan PM Johnson diunggah di Twitter pada Rabu (1/4), menyusul janji sejumlah anggota kabinetnya untuk mempercepat tes Covid-19.

Sementara Jerman telah menguji sekitar 500.000 orang per minggu, kapasitas Inggris saat ini adalah sekitar 13.000 per hari, sebuah angka yang menurut pemerintah akan berlipat ganda pada pertengahan April.