Iran: Arab Saudi cegah kami hadiri pertemuan OKI

Pertemuan OKI di Jeddah pada Senin (3/2) akan membahas proposal perdamaian Timur Tengah yang diumumkan Trump pekan lalu.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Abbas Mousavi. Twitter/@IRIMFA_EN

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Abbas Mousavi pada Minggu (2/2) mengatakan, Arab Saudi telah mencegah delegasi Iran menghadiri pertemuan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Jeddah pada Senin (3/2). Pertemuan tersebut dijadwalkan akan membahas proposal perdamaian Timur Tengah yang diumumkan Presiden Donald Trump.

Mousavi menyebut, pemerintah Arab Saudi menolak untuk mengeluarkan visa bagi para delegasi Iran padahal mereka diundang oleh Sekretaris Jenderal OKI Yusuf Bin Ahmed Al Uthaymeen.

"Pemerintah Arab Saudi telah mencegah partisipasi delegasi Iran untuk membahas proposal perdamaian Timur Tengah milik Trump di markas besar OKI," tutur Mousavi kepada kantor berita IRNA.

Dia menambahkan bahwa Iran telah mengajukan keluhan ke OKI dan menuduh Arab Saudi menyalahgunakan posisinya sebagai tuan rumah bagi markas organisasi itu.

Menurut Mousavi, langkah Riyadh menghalangi OKI menjalani agenda utamanya. Dia juga meragukan kelayakan Arab Saudi sebagai tuan rumah dari markas organisasi tersebut.