Israel tawarkan vaksin Covid-19 dosis keempat untuk berusia 60 tahun ke atas

Vaksin booster kedua ini diutamakan untuk orang tua yang tinggal di rumah perawatan.

Ilustrasi. Pixabay

Pemerintah Israel akan menawarkan vaksin Covid-19 dosis keempat kepada orang-orang berusia 60 tahun ke atas dan kepada staf medis untuk menghadapi lonjakan inveksi varian Omicron.

Perdana Menteri Naftali Bannett mengatakan pada Minggu (2/1), Israel telah menyetujui dosisi keempat vaksin yang dikembangkan oleh Pfizer (PFE.N) dan BioNTech (22UAy.DE). Vaksin booster kedua ini diutamakan untuk orang tua yang tinggal di rumah perawatan.

"Kami sekarang memiliki lapisan pertahanan baru," kata Bennett dalam konferensi pers yang disiarkan televisi mengutip Reuters, Senin (3/12).

Dia menambahkan, pejabat medis pemerintah tinggi Israel, yang persetujuannya diperlukan untuk memperluas kampanye booster, telah menandatangani keputusan langkah terbaru. Dengan demikian, Israel sekali lagi akan merintis upaya vaksinasi global.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Nachman Ash mengatakan, Israel dapat mencapai kekebalan kolektif (herd immunity) ketika infeksi Omicron meningkat dan Merck & Co (MRK. N) pil anti-virus molnupiravir disetujui untuk digunakan pada pasien Covid-19 di atas 18 tahun.