Di KTT Paris, JK tekankan 3 poin untuk cegah penyebaran ekstremisme

Salah satu poin yang disampaikan Wapres Jusuf Kalla adalah perlunya meningkatkan ketahanan masyarakat.

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla dan Presiden Prancis Emmanuel Macron dalam KTT Paris, Rabu (15/5). / wapresri.go.id

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mewakili Indonesia dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Paris: Esktremisme Online dengan tema "Christchurch Call to Action" di Paris, Prancis, Rabu (15/5).

Juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Arrmanatha Nasir atau yang akrab disapa Tata menyampaikan Wapres JK memaparkan tiga poin penting untuk mencegah penyebaran paham-paham ekstremisme, radikalisme, atau terorisme.

"Pertama, wapres menekankan perlunya meningkatkan ketahanan masyarakat," tutur Tata dalam pengarahan media di Kemlu RI, Jakarta, Kamis (16/5).

Ketahanan masyarakat, jelasnya, dapat dibangun dengan cara menanamkan nilai-nilai toleransi dan solidaritas sejak dini melalui berbagai program di sekolah.

Kedua, Tata mengatakan, Wapres menyoroti pentingnya tata kelola internet dengan baik dan benar. Pasalnya, internet dianggap sebagai salah satu sarana utama untuk menyebarkan paham-paham radikal atau ekstrem.