Kantor polisi Prancis diserang dengan kembang api

Penyerangan Itu adalah tindakan terbaru di antara banyak serangan terhadap petugas polisi di Prancis.

Ilustrasi. Foto Pixabay.


Puluhan orang menyerang sebuah kantor polisi di luar Paris Minggu (11/10) pagi dengan ledakan kembang api dan batang besi, merusak beberapa mobil polisi. Tidak ada yang terluka dalam kejadian itu.

Penyerangan Itu adalah tindakan terbaru di antara banyak serangan terhadap petugas polisi, dan terkadang petugas pemadam kebakaran, yang menurut Menteri Dalam Negeri Gerald Darmanin adalah tanda bahwa Prancis tumbuh 'biadab'.

Minggu lalu, dua petugas polisi berpakaian sipil ditarik dari kendaraan mereka di pinggiran Kota Paris dan ditembak beberapa kali dengan senjata mereka sendiri. Satu petugas masih dalam kondisi serius.

“Presiden Emmanuel Macron akan bertemu dengan serikat polisi pada Kamis (15/10) untuk segera menemukan cara untuk melindungi petugas,” ujar menteri dalam negeri pada kunjungan Minggu malam ke Champigny-sur-Marne, timur Paris. "Polisi adalah Republik (Prancis) dan Republik adalah polisi," katanya. 

Serangan itu adalah tanda lain dari "kebiadaban besar" yang diklaim merusak nilai-nilai Prancis. Dia mengaitkan serangan itu dengan tindakan keras polisi terhadap pengedar narkoba dan mengatakan itu ditujukan untuk "menghancurkan polisi."