Korban tewas akibat gempa di Turki jadi 38 orang

Upaya evakuasi dilakukan di tengah suhu yang sangat dingin.

Anggota regu penyelamat mengevakuasi jenazah dari reruntuhan bangunan setelah gempa di Elazig, Turki, Minggu (26/1). ANTARA FOTO/REUTERS

Tim penyelamat Turki dilaporkan bekerja di tengah suhu yang sangat dingin untuk melakukan pencarian korban selamat di antara bangunan runtuh pada Minggu (27/1), setelah gempat magnitudo 6,7 menghantam bagian timur negara itu. 

Pihak berwenang Turki mengatakan bahwa jumlah korban tewas akibat gempa yang melanda pada Jumat (24/1) malam naik menjadi 38 orang.

Televisi Turki memperlihatkan bagaimana Ayse Yildiz (35) dan putrinya yang berusia dua tahun, Yusra, diselamatkan dari puing-puing gedung apartemen di Kota Elazig. Mereka telah terperangkap selama 28 jam.

"Lindu juga menyebabkan lebih dari 1.600 orang terluka, setidaknya 45 penyintas berhasil dikeluarkan dari timbunan puing sejauh ini," ujar Presiden Recep Tayyip Erdogan dalam konferensi pers pada Minggu di Istanbul.

Lebih dari 780 gempa susulan dilaporkan mengguncang, sementara tim penyelamat bergegas mengevakuasi korban selamat. Mereka memusatkan upaya di lingkungan Mustafa Pasa dan Kota Sivrice di dekatnya.