Longgarkan pembatasan sosial, Vietnam mulai buka sekolah

Vietnam mencatat total 288 kasus Covid-19. Tidak ada kematian akibat coronavirus jenis baru di negara itu.

Warga bersantai di pinggir Westlake setelah pemerintah melonggarkan lockdown di Hanoi, Vietnam, pada Selasa (28/4) di tengah pandemik Covid-19. ANTARA FOTO/REUTERS/Kham

Pada Senin (11/5), petugas kesehatan di sejumlah taman kanak-kanak dan sekolah dasar di Vietnam siaga di depan gerbang sekolah untuk mengukur suhu anak-anak yang hendak masuk. Sejak pekan lalu, Vietnam mulai melonggarkan pembatasan sosial yang diterapkan untuk mengekang penyebaran Covid-19.

Pembukaan sebagian sekolah telah berlangsung sejak pekan lalu.

Vietnam mencatat total 288 kasus positif Covid-19, termasuk nol kematian dan 249 pasien yang dinyatakan sembuh. Negara tersebut tidak mencatat kasus penularan lokal selama hampir sebulan terakhir.

Banyak yang menilai, negara Asia Tenggara itu berada di jalur yang tepat untuk melonggarkan sebagian besar pembatasan sosial dan memulai aktivitas ekonomi lebih cepat daripada negara-negara tetangganya di kawasan.

"Para guru memberi tahu kami untuk menggunakan penyanitasi tangan dan tidak saling menyentuh satu sama lain," kata Vu Tuan Phong, seorang siswa kelas lima SD di salah satu sekolah di Hanoi.