Pemilu AS: Trump kalah, Parlemen dikuasai Demokrat

Partai Demokrat berhasil mengambil kendali Parlemen Amerika Serikat dalam pertarungan sengit pada pemilihan paruh waktu.

Partai Demokrat berhasil mengambil kendali Parlemen Amerika Serikat dalam pertarungan sengit pada pemilihan paruh waktu yang berjalan sejak Selasa (6/11). Sebaliknya, Partai Republik unggul dalam mempertahankan posisi mereka di Senat. / Twitter

Partai Demokrat berhasil mengambil kendali Parlemen Amerika Serikat dalam pertarungan sengit pada pemilihan paruh waktu yang berjalan sejak Selasa (6/11). Sebaliknya, Partai Republik unggul dalam mempertahankan posisi mereka di Senat.

Menurut data AP hingga Rabu (7/11) pukul 22.00 WIB, Partai Demokrat sukses merebut 220 dari 435 kursi parlemen yang diperebutkan. Sementara Partai Rebublik berhasil mengamankan 51 dari 100 kursi yang diperebutkan pada pemilihan senat. Namun, hingga saat ini, proses penghitungan masih berlangsung.

Pemilihan anggota kongres pertama pada periode kepemimpinan Trump ini terbilang sengit. Terjadi perbedaan pendapat di masyarakat AS yang mendukung kebijakan Trump dengan penentang. 

Contohnya, dilansir dari AP, anak-anak muda yang tinggal di pinggiran kota, banyak yang tidak setuju dengan pandangan negatif Trump terhadap imigran. Akan tetapi, para pemilih di perdesaan masih setuju dengan pendirian dan pandangannya yang agresif.

Demokrat yang menjadi mayoritas di DPR AS akan menghentikan dominasi Republik di Washington selama dua tahun sisa masa kepemimpinan Trump. Demokrat pun telah menegaskan, mereka akan menekankan agenda seputar layanan kesehatan, imigrasi, dan pengeluaran pemerintah.