Pengiriman kapal rumah sakit ke Palestina: Bukti keberpihakan Indonesia

Adapun kapal rumah sakit TNI yang akan dikirim adalah KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 dan akan ditempatkan di perairan Mesir.

KRI dr Radjiman Wedyodiningrat-992 berlayar menuju Jakarta (29/11/2023) dari Surabaya. Sumber; PT PAL

Indonesia berencana mengirimkan kapal rumah sakit TNI ke Palestina. Berbagai persiapan telah dilakukan agar pengiriman kapal rumah sakit itu bisa optimal dan bermanfaat bagi warga Palestina yang sejak beberapa minggu terakhir digempur habis-habisan oleh Israel.

Adapun kapal rumah sakit TNI yang akan dikirim adalah KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 dan akan ditempatkan di perairan Mesir. Sehingga cukup dekat untuk memberikan bantuan kepada rakyat Palestina yang sangat membutuhkan. Selain itu, direncanakan pula mengirimkan bantuan kemanusiaan berupa rumah sakit lapangan ke sana.

Seraya menunggu izin dari Pemerintah Mesir, KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992, TNI AL melakukan optimalisasi fasilitas kapal dengan pengecatan warna putih dengan lambang red cross dan pemeriksaan performa yang dilakukan selama delapan hari di PT PAL. Hal ini dilakukan secara intensif guna memastikan terpenuhinya secara maksimal perlindungan terhadap hak warga sipil dan fasilitas medis tetap terjaga selama berada wilayah konflik bersenjata, serta mengupayakan proses pengiriman dan pendistribusian yang mengedepankan pertimbangan keamanan agar bantuan sampai ke tangan rakyat Palestina.

Pengamat politik Timur Tengah dan dunia Islam Hasibullah Satrawi mengatakan, rencana pengiriman kapal rumah sakit ke Palestina, mempertegas dukungan Indonesia ke Palestina. Terlebih masyarakat Palestina sedang membutuhkan oba-obatan dan pelayanan medis akibat digempur oleh Israel.   

"Rencana ini menunjukkan kalau kita berorientasi pada aspek kemanusiaan. Apalagi masyarakat di Gaza membutuhkan layanan medis. Ini kebutuhan masyarakat sipil yang menjadi korban perang. Bukan ke Hamas," ucap dia saat dihubungi Alinea.id, Jumat (1/12).