Seorang pria desak Rusia selidiki kejahatan Stalin di era Uni Soviet

Ayah Kelemetov termasuk di antara mereka yang dideportasi ke Kazakhstan pada tahun 1944.

Foto: Ist

Uni Soviet sudah lama dikubur begitu pula sang pendirinya Joseph Stalin. Namun, itu tidak menghalangi seorang penduduk Kabardino-Bakaria untuk menuntut keadilan atasnya.

Pria bernama Oleg Kelemetov itu meminta agar pihak berwenang Rusia menyelidiki deportasi orang Kaukasia Utara yang dilakukan Joseph Stalin pada tahun 1940-an sebagai sebuah kejahatan.

Josef Stalin adalah tokoh revolusi dan politikus Uni Soviet keturunan Georgia. Ia menjadi kepala negara Uni Soviet sejak pertengahan era 1920-an sampai akhir hayatnya pada tahun 1953, dengan gelar Sekretaris Jenderal Partai Komunis Uni Soviet sejak tahun 1922 sampai 1952, dan Kepala Pemerintahan Uni Soviet sejak tahun 1941 sampai 1953.

Oleg Kelemetov yang merupakan pria asal Kabardino-Balkaria, meminta agar Komite Investigasi Rusia menyelidiki deportasi penduduk oleh Komite Pertahanan Uni Soviet sebagai kejahatan dan pelanggaran konstitusi negara.

Media lokal menyebut, Kelemetov berupaya meminta pertanggungjawaban pejabat senior Soviet tertentu atas deportasi tersebut, dan menuduh mereka melakukan penyalahgunaan kekuasaan.