Serangan udara AS tewaskan pemimpin pasukan elite Iran

Sejak 1998, Soleimani memimpin Pasukan Quds, unit elite di IRGC yang menangani operasi klandestin di luar negeri.

Kepala Pasukan Quds Jenderal Qassem Soleimani (kanan). / khamenei.ir

Kepala Pasukan Quds Mayor Jenderal Qasem Soleimani tewas dalam serangan udara Amerika Serikat di Bandara Internasional Baghdad, Irak, pada Jumat (3/1).

Kementerian Pertahanan AS mengonfirmasi kematian Soleimani. Mereka mengatakan, serangan udara tersebut dilakukan atas perintah Presiden Donald Trump.

"Atas arahan Presiden Trump, militer AS mengambil tindakan tegas untuk melindungi personel AS di luar negeri dengan membunuh Qassem Soleimani," jelas Pentagon dalam pernyataannya.

Pentagon menyebut, serangan udara itu bertujuan untuk menghalangi rencana serangan Iran di masa depan.

"AS akan terus mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk melindungi rakyat dan kepentingan nasional kami di seluruh dunia," tutur mereka.