Soal larangan Huawei, China akan balas AS

Pada Rabu (15/5), Trump meneken larangan untuk menggunakan perangkat telekomunikasi asing yang diyakini memicu risiko keamanan nasional.

Logo Huawei. REUTERS/Charles Platiau

China mengancam akan membalas kebijakan Amerika Serikat yang dipandang sebagai upaya untuk membatasi perdagangan internasional Huawei. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Lu Kang menuturkan, Beijing menentang negara-negara yang menjatuhkan sanksi sepihak terhadap perusahaan-perusahaan China dan pihaknya akan mengambil tindakan.

Pemerintahan Presiden Donald Trump pada Rabu (15/5) secara efektif memblokir produk Huawei agar tidak dapat digunakan di jaringan AS. Perintah eksekutif Trump tersebut memang tidak menyebut nama perusahaan manapun, namun diyakini kuat menargetkan Huawei.

Pernyataan Gedung Putih menyebutkan, perintah eksekutif Trump bertujuan untuk melindungi AS dari musuh asing yang secara aktif, semakin menciptakan serta mengeksploitasi kerentanan dalam infrastruktur dan layanan teknologi informasi dan komunikasi.

Perintah eksekutif tersebut memberi kementerian perdagangan kuasa untuk melarang transaksi yang menimbulkan risiko yang tidak dapat diterima bagi keamanan nasional.

Menteri Perdagangan AS Wilbur Ross mengatakan, larangan bagi perusahaan-perusahaan AS untuk menjual suku cadang dan transfer teknologi ke Huawei tanpa persetujuan pemerintah akan mulai berlaku pada Jumat.