Sosial dan Gaya Hidup

Bakteri dari serbuk sari jadi rahasia kesehatan lebah

Kunci pengobatan ramah lingkungan untuk penyakit pada lebah tersembunyi di balik serbuk sari yang mereka kumpulkan.

Kamis, 02 Oktober 2025 13:12

Sarang lebah madu ibarat benteng yang menyimpan harta karun berupa serbuk sari, lilin, dan madu. Dia juga memiliki pertahanan yang kuat, tetapi menjadi ladang subur bagi musuh yang menembusnya. Lebih dari 30 jenis parasit telah diketahui menyerang lebah madu, mulai dari protista, virus, bakteri, jamur, hingga artropoda.

Para peneliti dari Amerika Serikat menduga, kunci pengobatan ramah lingkungan untuk penyakit pada lebah tersembunyi di balik serbuk sari yang mereka kumpulkan. Dugaan itu muncul karena adanya endofit—bakteri dan jamur yang hidup di dalam jaringan tanaman dan menjalin hubungan simbiosis dengan inangnya. Ketika tanaman itu diserbuki, endofit berpotensi mendapat keuntungan, sehingga mereka mengembangkan senyawa yang dapat melindungi penyerbuk, termasuk lebah.

“Kami menemukan bakteri menguntungkan yang sama baik pada serbuk sari di koloni lebah madu maupun pada serbuk sari tanaman di sekitarnya,” kata peneliti dari Washington College, Daniel May, dikutip dari Science Daily.

“Kami juga mendapati, bakteri ini menghasilkan senyawa antimikroba yang mampu membunuh patogen lebah dan tanaman. Ini bisa menjadi titik awal pengembangan pengobatan baru bagi keduanya.”

Penelitian May dan koleganya diterbitkan di jurnal Frontiers in Microbiology May dan timnya meneliti bakteri dari kelompok aktinobakteri, yang selama ini dikenal sebagai sumber dua pertiga antibiotik klinis. Pada April–Juni 2021, mereka mengumpulkan serbuk sari dari 10 spesies tanaman asli di Cagar Alam Lakeshore, University of Wisconsin–Madison, serta dari sarang lebah madu di sekitar kawasan tersebut.

Fandy Hutari Reporter
Fandy Hutari Editor

Tag Terkait

Berita Terkait