“Perawatan paliatif menempatkan kualitas hidup dan nilai-nilai pasien sebagai hal utama,” ujarnya.
Jika dokter memberi tahu bahwa Anda atau orang terdekat Anda membutuhkan perawatan paliatif, jangan langsung panik atau mengira itu berarti “waktunya sudah dekat.” Banyak orang masih keliru mengira perawatan paliatif itu sama dengan perawatan hospis, padahal sebenarnya berbeda.
Perawatan hospis (juga dikenal sebagai hospice care) adalah jenis perawatan khusus yang diberikan kepada pasien dengan penyakit serius yang sudah berada di tahap akhir—biasanya ketika harapan hidup kurang dari enam bulan, dan pengobatan kuratif sudah dihentikan.
Tujuan utama dari perawatan hospis adalah memberikan kenyamanan, bukan lagi menyembuhkan. Fokusnya adalah meredakan nyeri dan gejala, mendukung kebutuhan emosional dan spiritual pasien, dan mendampingi keluarga dalam menghadapi proses akhir kehidupan pasien.
Menurut NIH News in Health, perawatan paliatif bukan hanya untuk pasien di akhir hidup. Sebaliknya, ini adalah pendekatan yang bertujuan meningkatkan kenyamanan dan kualitas hidup bagi siapa saja yang mengalami penyakit serius—dan bisa dimulai sejak awal diagnosis.
“Menerima perawatan paliatif bukan berarti Anda menyerah pada pengobatan,” kata Alexis Bakos, pakar lansia dari National Institutes of Health (NIH).
“Idealnya, perawatan ini justru diberikan sejak awal ketika seseorang didiagnosis menderita penyakit serius.”