Menurut seorang ahli, kotak pos putih pertama kali dipasang di Prefektur Hyogo pada tahun 1963.
Setelah puluhan tahun digunakan, Nagasaki menghentikan penggunaan "kotak pos putih" pada akhir Maret. Kotak pos yang menyerupai kotak surat ini dirancang agar orang-orang dapat mengirim majalah, DVD, dan materi lain yang berisi gambar seks atau kekerasan.
Tujuannya adalah agar materi tersebut tidak dibuang di tepi sungai atau di taman, karena dapat dilihat oleh anak-anak.
Menurut seorang ahli, kotak pos putih pertama kali dipasang di Prefektur Hyogo pada tahun 1963.
Tren ini menyebar ke seluruh negeri mulai tahun berikutnya, ketika Olimpiade Tokyo pertama diadakan dan gerakan untuk melindungi anak-anak dari bacaan yang berbahaya mulai menguat.
Seorang pejabat di pemerintahan prefektur Nagasaki mengatakan Nagasaki memasang kotak pos pada tahun 1964.