Obati insomnia agar tak membahayakan kesehatan

Jumlah penderita insomnia di Indonesia mencapai 10% dari jumlah populasi atau sekitar 28 juta orang. 

ilustrasi

Anda sering kesulitan tidur di malam hari? Bisa jadi Anda mengalami insomnia. 

Setiap individu dapat mengalami dan menderita insomnia. Jumlah penderita insomnia di Indonesia mencapai 10% dari jumlah populasi atau sekitar 28 juta orang. 

Seorang dokter, Welly menjelaskan insomnia merupakan suatu gejala kelainan yang ada dalam tidur, kesulitan atau gangguan tidur. Sejumlah faktor bisa memicu insomnia, seperti masalah psikologis karena kecemasan, depresi dan stress yang berkepanjangan.

Selain faktor psikologis, insomnia juga terjadi akibat gaya hidup yang buruk seperti pola tidur yang tidak teratur, sering mengonsumsi alkohol dan minuman yang berkafein. "Insomnia bukanlah suatu penyakit," kata Welly seperti dikutip dari Antara di Jakarta, Selasa.

Insomnia ditandai dengan karakteristik berupa kesulitan memulai tidur, tidak mampu tidur terlelap, bangun terlalu pagi dan sering terbangun di malam hari sehingga mengganggu kualitas dan kuantitas tidur itu sendiri. Insomnia dapat berlangsung sementara atau dalam jangka panjang.