Infografis

Peran besar sektor pertanian

Pertanian mampu mengungkit pertumbuhan ekonomi yang tengah kontraksi.

Jumat, 28 Agustus 2020 13:42

Badan Pusat Statistik (BPS) pada awal Agustus 2020 menyampaikan pertumbuhan ekonomi Indonesia terkontraksi atau minus 5,32% secara tahunan. Hampir semua sektor pengungkit ekonomi turut anjlok. Sebut saja sektor perdagangan yang minus 7,57%, pengolahan -6,19%, konstruksi -5,39%, transportasi -30,84%, dan akomodasi makan dan minum -22.02%.

Dari semua sektor utama pengungkit ekonomi, hanya satu sektor yang tumbuh positif: pertanian. Pada kuartal II-2020, sektor pertanian masih menunjukkan pertumbuhan yang cukup baik, yakni 2,19% secara tahunan atau 16,24% dalam satu triwulan. 

Situasi serupa pernah terjadi juga ketika Indonesia diterpa krisis moneter 1997-1998. Saat itu ekonomi nasional terjun bebas -13,01%, tetapi sektor pertanian tetap tumbuh 0,26%. Pun demikian kala krisis 2007-2008. Ketika ekonomi Indonesia pada kuartal IV 2008 terkontraksi -3,6%, sektor pertanian justru tumbuh 4,9% secara tahunan.

Peran besar sektor pertanian ini pada kenyataannya mengalami hambatan dari sisi anggaran yang terus dipangkas. Alinea.id mengulas kontribusi sektor pertanian di tengah turunnya anggaran disini.

Fajar Yusuf Rasdianto Reporter
Kartika Runiasari Editor

Tag Terkait

Berita Terkait