Wartawan Uğur Şahin dibebaskan dari tahanan

Organisasi pers dan perwakilan partai politik menyatakan keberatan atas penahanan Şahin

Foto Twitter

Wartawan Uğur Şahin, Direktur Berita harian BirGün, ditahan oleh polisi pada 3 Agustus ketika dia mencoba merekam sebuah insiden kekerasan pria terhadap seorang wanita di Şişli, İstanbul. Setelah proses terkait selesai di kantor polisi, wartawan itu dibebaskan dari tahanan larut malam.

Seperti dilansir harian BirGün, insiden kekerasan terjadi di lingkungan Mecidiyeköy. Polisi datang ke tempat kejadian setelah mendapat laporan. Uğur Şahin yang melintas di sekitar lokasi mulai merekam video kejadian tersebut.

Mengacu pada surat edaran Ditjen Pengamanan yang berlaku sejak April 2021 dan melarang perekaman audio dan visual acara dan demonstrasi publik tanpa izin, polisi mengatakan kepada wartawan bahwa dia tidak dapat merekam kejadian tersebut. Setelah Şahin menunjukkan kartu persnya kepada polisi, dia dibawa ke Direktorat Keamanan Şişli.

Setelah pembicaraan dengan kantor kejaksaan yang bertugas di Direktorat Keamanan Şişli, Uğur Şahin dirujuk ke Kantor Polisi Kuştepe. Dia dibawa ke Rumah Sakit Okmeydanı Cemil Taşcıoğlu. Setelah pemeriksaan medis, sang wartawan dibawa kembali ke markas polisi.

Setelah prosedur terkait selesai di kantor polisi, jurnalis Uğur Şahin dibebaskan dari tahanan. Sementara itu, organisasi pers dan perwakilan partai politik menyatakan keberatan atas penahanan Şahin dan menuntut agar wartawan segera dibebaskan.